Calon Wakil Bupati Garut nomor urut 02, Putri Karlina, hadir untuk menyapa warga di Desa Sukahurip, Kecamatan Cigedug pada Selasa (5/11/2024). Kedatangan Putri Karlina disambut dengan upacara adat Sunda dan kesenian dari Ikatan Pencak Silat Indonesia, Paguron Putra Singawulung, semakin memeriahkan suasana.
Jajang, salah satu tokoh masyarakat, menyatakan dukungannya terhadap pasangan nomor urut 02 ini, “Saya sepakat dengan visi misi Syakur-Putri, kepedulian untuk masyarakat , kepedulian pada sektor pertanian. Semoga Syakur-Putri bisa membawa perubahan,” ujarnya.
Dukungan tersebut tentunya menambah energi baru bagi pasangan Syakur-Putri. Putri Karlina, dalam sambutannya, menegaskan komitmennya bahwa Ia dan Syakur adalah pemimpin yang ideal untuk Garut.
“Kami adalah calon pemimpin yang baru dan beda, karena kami muda dan ada saya sebagai perempuan. Syakur-Putri nanti akan hadir dengan kebijakan yang benar-benar pro kepada rakyat, khususnya untuk menyejahterakan petani dan sektor pertanian yang menjadi tulang punggung perekonomian Garut,” ujar Putri dengan penuh semangat.
Ia menambahkan bahwa kepemimpinan pasangan Syakur-Putri tidak hanya akan fokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, terutama petani dan pelaku UMKM.
Selain berinteraksi dengan petani, Putri Karlina juga berdialog dengan para pelaku UMKM setempat, salah satunya seorang pengusaha kopi lokal. Dalam percakapan itu, sang pelaku UMKM mengungkapkan keluhannya tentang minimnya dukungan dari dinas koperasi terhadap usahanya. “Saya yang bergelut di UMKM kopi merasa belum dirangkul dengan baik oleh dinas koperasi,” keluhnya.
Menanggapi hal tersebut, Putri Karlina menegaskan salah satu program prioritas pasangan Syakur-Putri. “Pak Syakur dan Teh Putri akan mendata ulang potensi lokal unggulan, termasuk UMKM kopi seperti ini. Kami akan memastikan setiap pelaku usaha, terutama yang berkaitan dengan produk lokal, mendapat dukungan yang mereka butuhkan,” ujarnya.
Putri menambahkan bahwa salah satu fokus utama dari pasangan Syakur-Putri adalah pemberian modal dan pendampingan yang lebih intensif bagi pelaku UMKM. “Prinsip kami adalah pemberian modal yang tepat, pengawalan, monitoring, dan evaluasi yang berkelanjutan. Kami akan berusaha memberikan dukungan penuh bagi setiap usaha yang berpotensi, khususnya bagi mereka yang ingin berbisnis dan mengembangkan produk lokal,” tegas Putri.
Tak lupa, Putri Karlina juga mengajak aparat desa untuk aktif berpartisipasi dalam program pembangunan agar adanya sinergitas antara pemerintah dengan masyarakat.
“Nanti, mohon bantu kepada bapak-ibu RT/RW agar pendataannya benar dan akurat. Ini penting agar setiap program yang dijalankan tepat sasaran,” ujar Putri.
Hal tersebut menunjukkan komitmen Syakur-Putri dalam memimpin Garut. Program-program yang dicanangkan berangkat dari masalah yang ada di lapangan, Syakur-Putri bertekad untuk membawa Garut menuju masa depan yang lebih baik, lebih adil, dan lebih sejahtera bagi seluruh warganya.